photo tumblr_mc3zctVOZl1r3gb3zo2_400.gif

Tuesday 14 January 2014

Pesan Tersembunyi Pada Air

keajaiban air, air, hidden message, rahasia air, thelastera.blogspot.com
Tidak ada manusia di dunia ini yang tidak kenal air. Ya, unsur kimia yang memiliki ikatan dua molekul atom hidrogen dan satu molekul atom oksigen ini memang salah satu faktor kehidupan yang sangat dibutuhkan oleh setiap makhluk hidup. Terlepas dari fungsi dan karakteristik air, ternyata air juga mampu mendengar, membaca, dan menyimpan pesan - pesan yang di sampaikan kepadanya.

Prof. Dr. Masaru Emoto, seorang ilmuwan dan peneliti dari Jepang, telah bertahun - tahun melakukan penelitian tentang air ini, beliau mengambil sampel air dari berbagai belahan dunia di antaranya (sungai gangga dari India, air zamzam dari Arab Saudi, sungai Nil, sungai Hwang Ho, dll.) untuk diteliti. Di antara penelitian yang telah beliau buktikan dan bukukan adalah tentang kemampuan air dalam mendengar, membaca, dan menyimpan pesan pada partikel air.

Sampel air yang beliau kumpulkan kemudian di masukan kedalam botol yang di beri label dengan tulisan "Kamu Bodoh" dalam bahasa Jepang, setelah di diamkan beberapa lama, air tersebut kemudian di photo dibawah mikroskop elektron dengan kamera berkecapatan tinggi. Ternyata hasilnya sangat mengejutkan, kristal - kristal air tersebut membentuk pola jelek yang tak beraturan.

keajaiban air, air, hidden message, rahasia air, thelastera.blogspot.com
Kemudian penelitian di ulang lagi dengan sampel air yang sama, perlakuan yang sama, namun pada botolnya di ganti dengan label bertuliskan "Kamu Pintar" dalam bahasan Jepang. Setelah di photo kembali, ternyata kristal - kristal air tersebut membentuk pola segi enam yang indah dan teratur.

Prof. Dr. Masaru Emoto tidak berhenti sampai di situ, penelitian terus beliau lanjutkan, kini sampel air tidak di beri label apa-apa, namun hanya di bisiki dengan kata-kata "Kamu Bodoh" beberapa kali, kemudian di photo, hasilnya kembali memperlihatkan bentuk kristal yang jelek dan tak beraturan. Kemudian dengan sampel dari sumber air yang sama, dilakukan percobaan dengan bisikan kata-kata "Kamu Pintar", hasilnya kini kristal air menunjukan pola segi enam yang indah dan beraturan.

Beliau mengulangi percobaan tersebut sampai ratusan kali bahkan ribuan kali dalam jangka waktu bertahun-tahun dengan seluruh sampel air dari berbagai sumber air di dunia tersebut. Dan dengan bantuan para ahli bahasa, beliau menulisi atau membisiki botol berisi sampel-sampel air tersebut dalam berbagai bahasa dunia. Akhirnya beliau menarik kesimpulan bahwa molekul air tersebut akan membentuk kristal yang sangat jelek dan tak beraturan jika ditulisi atau dibisiki kata-kata negatif, tak peduli dalam bahasa apapun. Serta akan membentuk kristal yang sangat indah dan beraturan jika ditulisi atau dibisiki kata-kata positif, tak peduli dalam bahasa apapun.

Ada salah satu fakta menarik dari hasil eksperimen beliau. Beliau melihat bahwa bentuk molekul air Zamzam paling indah dan paling beraturan di antara sampel air di dunia lainnya. Pasti disebabkan karena milyaran jamaah haji sejak zaman Nabi Ibrahim hingga sekarang, selalu berdoa di dekat sumur Zamzam. Sehingga kata-kata positif dari doa mereka diserap oleh molekul air Zamzam.

keajaiban air, air, hidden message, rahasia air, thelastera.blogspot.com
Penelitian ini mungkin adalah jawaban dari apa yang dahulu kita anggap sebagai sesuatu yang mistik atau tidak logis. Saya teringat dulu ketika masih kecil sempat mengalami demam panas, karena waktu itu sudah larut malam dan jarak ke rumah sakit terdekat puluhan kilometer, jadi terpaksa Ibu hanya menenangkan sambil mengkompres dengan secarik kain di kening saya. Lalu Ayah memberikan segelas air putih biasa dan menyruh saya meminumnya. Sebelumnya sempat terlihat Ayah membacakan ayat-ayat Alqur'an dengan nada setengah berbisik pada air tersebut. Ajaibnya, saya memang tidak sembuh spontan setelah meminum air tersebut, namun ada perasaan yang lebih tenang sehingga saya mampu tidur kembali dan bangun ke esokan paginya dalam keadaan sehat wal afiat.

Awalnya saya menganggap itu hanya kebetulan saja, tapi setelah membaca tentang penelitian terhadap perilaku air ini, kini semuanya terasa jelas dan sangat masuk akal.

Monday 13 January 2014

Umar Bin Khattab Radhiallahu 'Anhu

A. Biografi

Nama asli : Umar bin Khattab bin Nufail bin Abdul Uzza bin Ribaah bin Abdillah bin Qarth bin Razaah
Nama Ibu : Hantamah binti Hasyim bin Al-Mughirah bin Abdillah bin Umar bin Makhzum.
Gelar : Al-Faruq
Keturunan : Arab Quraisy (Qabilah Banni 'Ad)
Tahun Lahir : Diperkirakan sekitar 13 tahun setelah kejadian Abrahah (menurut Imam Nawawi)
Jabatan : Khalifah Ar-Rasyidin ke-2
Tahun Pelantikan : Tahun 634 M
Masa Jabatan : 10 Tahun
Wafat : Tahun 644 M / 23 H
Tutup Usia : 63 Tahun

Sebelum memeluk Islam, Umar Bin Khattab adalah duta bagi kaumnya terutama dalam mengadakan perundingan antara kabilah yang bermusuhan. Beliau merupakan salah satu mertua Rasulullah Saw ketika Rasulullah Saw menikahi putrinya Hafsah Binti Umar dan Beliau juga adalah salah satu sahabat yang di jamin masuk surga oleh baginda Rasulullah Saw.


B. Kepribadian Umar Bin Khattab r.a

Ubaidullah bin Umar menceritakan bahawa suatu hari para sahabat melihat Umar memikul tempat air di bahunya. Lalu mereka bertanya : "Wahai Amirul Mukminin ! Mengapa tuan sendiri yang memikul air ini ?"   Jawab Umar Bin Khattab : "Saya merasakan bahawa diri saya telah takbur, lalu saya mengangkat air ini untuk menundukkannya".

Kata Aslam beberapa orang berbicara dengan Abdul Rahman bin Auf. Kata mereka : "Umar bin Khattab telah menimbulkan rasa takut kami sehingga mata kami tidak berani bertentangan mata dengannya". Hal ini diadukan oleh Abdul Rahman bin Auf. Lalu Umar Bin Khattab berkata : "Benarkah mereka berkata demikian ?" "Demi Allah, saya telah cuba melunakkannya, sehingga lantaran lunak saya itu saya takut dimarahi Allah. Saya cuba pula dengan sikap keras sehingga saya takut Allah marah kepada saya. Bagaimanakah lagi ? Bagaimana nasib saya yang berbeda dengan mereka ?"

Diriwayatkan oleh  Umar bin Murrah  bahwa seorang lelaki bertemu dengan Umar Bin Khattab dan berkata : "Bersikap lunaklah kepada kami, sebab kami amat gentar melihatmu !" Umar menjawab : "Adakah saya berbuat sesuatu yang zalim ? " Jawab lelaki itu : "Tidak" Kata Umar lagi : "Kalau begitu, biarlah Allah menambah rasa takut dalam hatimu terhadapku".

Menurut Barrak bin Makrur : "Pada suatu hari Umar Bin Khattab naik ke mimbar untuk memberi tazkirah, tiba-tiba dia merasa sakit. Menurut para jamaah, obatnya adalah madu lebah dan di Baitulmal banyak tersimpan madu lebah" Kata beliau : "Kalau tuan-tuan izinkan, saya akan gunakannya, tetapi kalau tidak diizinkan haram ke atas saya mengambilnya.


C. Islamnya Umar Bin Khattab

Beliau memeluk Islam pada tahun ke 6 kenabian ketika berumur 27 tahun. Tindakannnya ini mengemparkan masyarakat Quraisy dan memberi berita gembira kepada umat Islam bahwa Islam akan menjadi kuat.

Rasulullah Saw pernah berdoa ; "Ya Allah kuatkan Islam dengan UmarBin  Khatab atau Abu Jahal Bin Hisyam" (HR. At-Thabarani)

Dalam sebuah hadits lain yang diriwayatkan oleh At-Thabarani bahwa Rasulullah Saw juga pernah berdoa : "Ya Allah kuatkan Islam dengan Umar Bin Khatab".

Sebuah hadith dari Ibnu Abbas yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah bahwa Rasulullah Saw berkata : "Apabila Umar memeluk Islam, Jibril pun datang dan berkata : "Ya Muhammad, sesungguhnya seluruh makhluk langit bergembira dengan Islamnya Umar".

"Saya merasakan bahawa diri saya telah takbur, lalu saya mengangkat air ini untuk menundukkannya"

Setelah memeluk Islam, Rasulullah Saw telah mengelarnya sebagai Al-Faruq karena dapat membedakan di antara perkara yang benar dan bathil. Ketika ditanya oleh para sahabat bagaimana dia mendapat gelaran tersebut, Umar menjawab : "Pada suatu hari, Aku bertanya kepada Rasulullah Saw : "Ya Rasulullah Saw, adakah kita dalam kebenaran ?".

Jawab Rasulullah SAW : "Benar".

Aku berkata lagi : "Kenapakah kita beribadah secara sembunyi ?".

Kemudian kami masuk ke Masjidil Haram membuat dua syaf, satu saya dan satu lagi Hamzah (berjemaah). Maka semua orang KAFFIR Quraisy melihat ke arah kami berdua dengan perasaan yang sangat marah yang tidak pernah terjadi sebelum ini, lalu Rasulullah Saw mengelarkan aku Al-Faruq ! 

Dengan islamnya Umar, maka umat Islam yang sebelum itu sentiasa ketakutan menjadi kuat. Mereka telah berani solat secara terang-terangan  di Baitullah   khususnya setelah peristiwa di atas. Di samping itu juga, orang Quraisy juga tidak berani menganggu orang Islam yang sedang beribadah kerana takut kepada Umar.


D. Keberanian Umar Bin Khattab r.a.

Peristiwa  yang menarik perhatian kaum kafir Quraisy Mekah ialah ketika Umar Bin Khattab mengambil langkah untuk berhijrah secara terang-terangan, berbeda dengan pendirian para sahabat yang lain yang terpaksa berhijrah secara rahsia.

Umar Bin Khattab terkenal sebagai seorang yang berani  semasa kafir dan   bertambah berani sesudah beriman. Pada detik-detik terakhir sebelum meninggalkan kota Mekah untuk berhijrah ke Madinah, Ali r.a. yang menyaksikan peristiwa tersebut, meriwayatkan: Setelah Umar r.a membuat keputusan untuk berhijrah, beliau mengambil sebilah pedang disandang di sisi pinggangnya, kemudian diambilnya busur panah lalu disangkut kan dibahunya, sebatang anak panah tergenggam ditangannya dan melangkahkan kaki menuju ke Ka'bah. Ketika itu tokoh-tokoh Quraisy sedang bersantai di sisi Ka'bah menyaksikan kehadiran Umar r.a.

Umar r.a melakukan tawaf tujuh kali dengan penuh semangat tetapi tenang, tanpa menghiraukan tokoh-tokoh kafir Quraisy yang memerhatikannya. Sebaik selesai melakukan tawaf, beliau menuju ke Maqam Ibrahim dan mendirikan sholat.

Selesai sholat, Umar berdiri di sisi Maqam Ibrahim sambil mengeluarkan kata-kata yang keras dan pedas terhadap kaum kuffar Quraisy. kata Umar: "Sesungguhnya Allah Swt tidak akan membinasakan wajah manusia di dunia ini, kecuali wajah kafir-kafir jahanam yang memusuhi agama Allah".

Kata Umar r.a. lagi: "Barang siapa yang sanggup menjadikan ibunya kesepian dikarenakan kematian anak, menjadikan anak-anak mereka yatim piatu karena kematian ayah mereka, sanggup menjadikan isteri kesayangannya menjadi janda kerana kematian suami mereka, maka marilah kita adu senjata di sebalik bukit ini."

Tantangan Umar r.a. terhadap tokoh-tokoh Quraisy yang menyaksikan kehadiran Umar r.a. dengan pedang terhunus itu, ternyata menimbulkan kecemasan dan ketakutan di dalam hati mereka. Pertama kali mereka mendengar tantangan yang begitu hebat dari Umar r.a., mereka terdiam tanpa seorangpun yang berani menyahut tantangan Umar r.a. tersebut.

Dari sudut psikologi, cara Umar r.a. menantang kafir Quraisy dengan gaya seorang pahlawan yang bersedia untuk mati, menjadikan kaum kafir Quraisy kehilangan semangat. Mereka membisu tanpa reaksi, sekalipun Umar r.a. mengutuk mereka sebagai kaum yang bakal di binasakan Allah Swt. Dalam keadaan kaum kafir Quraisy lemah semangat, Umar r.a. mengajaknya adu senjata.

Ali r.a. yang turut mendengar kata-kata Umar r.a. itu berkata : Sesudah itu Umar r.a. melangkahkan kaki meninggalkan kota Mekah dengan tenang, tanpa di ikuti oleh kaum kafir Quraisy. Bagaimanapun peristiwa itu memberi seribu rahmat kepada kaum muslimin yang minoritas masa itu, dari kalangan orang-orang tua, orang-orang sakit yang tidak terdaya meninggalkan kota Makkah tanpa teman. Mereka semua mengambil peluang untuk berhijrah ke Madinah bersama Umar Bin Khattab r.a., dengan aman tanpa sedikitpun mengalami gangguan.

Setelah peristiwa itu, maka kaum muslimin Mekah telah menyahut seruan hijrah. Sehingga tiada lagi para pengikut Nabi Saw yang tinggal di Mekah, kecuali Nabi Saw, Abu Bakar As-Siddiq r.a. Ali bin Abi Thalib r.a., selain itu orang-orang yang sakit, mereka yang tidak memiliki kenderaan dan kekuatan untuk berhijrah dan mereka yang dikenakan tahanan oleh pihak  kafir Quraisy, akibat tindakan mereka menyahut seruan Islam.


E. Hadits - Hadits tentang Umar Bin Khattab r.a.

"Semasa tidur, aku bermimpi bahawa aku berada dalam Surga. aku melihat seorang perempuan sedang berwudhu dekat sebuah istana. Aku bertanya untuk siapakah istana ini. Katanya : Untuk Umar". (HR. Bukhari dan Muslim).

Sesungguhnya Allah Swt menjadikan lidah dan hati Umar itu di atas kebenaran. (HR. At-Tarmizi)

Sekiranya selepas aku ada nabi, sudah pasti Umarlah orangnya. (HR. At-Tarmizi)

Sesungguhnya aku lihat syaitan-syaitan dari kalangan jin dan manusia lari lintang pukang dari Umar. (HR.  At-Tarmizi)

Sesungguhnya ada seseorang di kalangan umat sebelum kamu yang menjadi sebutan orang ramai (kerana kebaikannya), jika perkara ini terjadi dalam umat Islam, sudah tentu Umarlah orangnya. (HR. Bukhari).


F. Umar Bin Khattab r.a. Sebagai Orang Yang Pertama

Orang pertama bergelar Amirul Mukminin
Pertama menggunakan Hijrah sebagai kalender Islam
Pertama mengenakan 80 kali pukulan kepada peminum arak
Pertama mengharamkan nikah Mut'ah
Pertama mewajibkan zakat atas kuda
Pertama menubuhkan jabatan-jabatan
Pertama sunatkan qiyam bulan Ramadhan
Pertama mengarahkan sholat jenazah berjama'ah dengan 4 takbir
Pertama memperkenalkan Al-'Aul dalam masalah Fara'id (harta warisan)


G. Umar Bin Khattab r.a. dan Al-qu'ran

Umar Bin Khattab r.a. mempunyai pemikiran yang sangat hebat. Beberapa pendapatnya merupakan sebab turunnya ayat Al-Quran. Di antara ayat-ayat Al-Quran yang diturunkan karena pendapat beliau ialah :

Kisah tawanan Badar ( Surat Al-Anfal - ayat 28)
Ayat Menjadikan Maqam Ibrahim sebagai tempat sholat (Surat Al-Baqarah - Ayat 125)
Hijab (Surat Al-Ahzab - Ayat 53)
Tentang asal usul kejadian manusia (Surat Al-Mukminun - Ayat 12)
Tentang anak (Surat Al-Baqarah - Ayat 219 dan Surat An-Nisa' - Ayat 43)
Larangan Mensholatkan Jenazah Orang Munafiq (Surat At-Taubah - Ayat 84)
Kisah orang munafiq (Surat Al-Munafikun - Ayat 6)
Surat Al-Anfal - Ayat 5
Surat An-Nur - Ayat 16
Ayat tentang penghalalan jima' di malam bulan Ramadhan (Surat Al-Baqarah - Ayat 187)
Surat Al-Baqarah - Ayat 97
Surat An-Nisa' - Ayat 65
Surat Al-Waqi'ah - Ayat 13

Sunday 12 January 2014

ADAB- ADAB TIDUR

thelastera.blogspot.com, adab tidur nabi, muhammad, islam
Tidur bagi manusia merupakan saat yang sangat penting, karena pada ssat tidur itu kita meng-istirahatkan sebagian organ-organ tubuh yang telah lelah bekerja seharian dan membiarkan organ tubuh yang lain bekerja. Menurut ilmu kedokteran, hati manusia hanya akan bekerja maksimal dalam menetralisir racun-racun yang masuk ke tubuh pada saat manusia itu tidur. Pada anak-anak, pertumbuhan mereka akan lebih cepat pada saat mereka tertidur. Tidur ideal bagi manusia minimal delapan jam dalam sehari semalam.

Semua makhluk memerlukan istirahat sesiap harinya, tumbuhan, hewan, jin dan sebagainya termasuk manusia. Namun bagi seorang muslim sebaik-baik tidur adalah sebagaimana tidur yang di contohkan oleh Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasalam, karena di dalam sunnah terdapat kejayaan. 

Namun bukanlah itu yang menjadi tujuan pokok seorang muslim sejati melainkan mengikuti sunnah semata-mata untuk membuktikan rasa cintanya kepada Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasalam demi mengharap Ridho Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Faidah lain mengikuti sunnah adalah, agar bagaimana masa kita tidur yang mengikuti tata cara Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasalam seolah-olah kita sedang melakukan ibadah, Namun pentingkah? Dalam beberapa penelitian dan perhitungan yang telah di lakukan banyak orang termasuk admin sendiri, seorang manusia yang usia hidupnya 70 tahun katakanlah selama hidup rata-rata dia telah tidur sekitar 8 jam per harinya, maka selama hidupnya berarti dia telah tidur selama 23 tahun, belum lagi untuk aktifitas lainnya. maka tidak akan kita dapati kecuali hanya sedikit sekali waktu kita untuk ibadah.

Sunnah-sunnah Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasalam dalam urusan tidur :

1. Rasulullah SAW senantiasa berwudhu sebelum pergi tidur.

2. Di sunnah kan menuliskan wasiat dan seluruh hutang piutang kita sebelum tidur, karena kita tidak pernah tahu apakah Allah SWT akan memanggil kita pada saat kita tertidur atau tidak.

3. Di sunnah kan juga bagi suami isteri untuk saling meminta maaf sebelum tidur.

4. Sebaiknya tidur adalah setelah selesai sholat 'Isya, tidak terlalu cepat dan tidak terlalu larut, agar kita dapat bangun untuk sholat tahajud.

5. Sebelum naik ke tempat tidur, kibaskanlah tempat tidur dengan sehelai kain sambil membaca "La Haula Wa La Quwwata Illa Billah", diulang sampai 3 kali, ini bertujuan agar kita terlepas dari dosa kelalaian karena telah membuat makhluk-makhluk kecil seperti semut dsb mati karena tertindih badan kita.

6. Sebelum tidur, di sunnahkan untuk ber "muhasabah", atau instropeksi diri dengan mengingat-ingat kembali apa saja yang telah kita lakukan mulai dari bangun pagi kemarin sampai saat kita hendak tidur lagi, lalu kita hitung-hitung lebih banyak mana antara dosa dan kebaikan, kemudian berniat dalam hati untuk berbuat lebih banyak kebaikan lagi jika Allah SWT masih membangunkan kita esok pagi.

7. Sebelum tidur, kita juga di anjurkan untuk membaca do'a berikut :
 
ﺑﺎﺳﻤﻚاﻟﻠﻬﻢاﺣﻴﺎوأﻣﻮت
   
Artinya : Dengan nama-Mu ya Allah Aku Hidup dan Aku Mati.


8. Di sunnahkan membaca ayat kursi, dua ayat terakhir dari surat Al-Baqarah, empat Qul (surat al-kafirun, al-falaq, an-nas, al-ikhlas).


9. Rasulullah SAW tidur dengan posisi tubuh miring/menghadap ke kanan, tangan kiri dibawah kepala, tangan kanan diluruskan di atas badan, lutut di tengkuk hingga jika dilihat oleh orang yang berdiri, posisi itu akan terlihat seperti lafadz ﳏﻤﺪ

10. Posisi tidur ke dua yang di sunnahkan adalah tidur terlentang, kedua tangan di lipat di atas perut, kedua kaki lurus, dan di larang tidur telungkup / tengkurap karena itu adalah posisi tidurnya iblis dan syaitan la'natullah 'alaih.

11. Dua orang muslim atau muslimah yang tidur diranjang yang sama, mereka dilarang menggunakan satu selimut untuk berdua. Tapi di sunnahkan menggunakan satu selimut bagi pasangan suami isteri.

12. Setelah bangun tidur, kita juga di anjurkan untuk membaca do'a :


اﳊﻤﺪﻟﻠﻪاﻟﺬی اﺣﻴﻨاﺑﻌﺪﻣا أﻣا ﺗﻨاوإﻟﻴﻪاﻟﻨﺸﻮر

Artinya: "Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kami setelah mematikan kami, dan kepada-Nya lah kami di kembalikan".

Demikian beberapa adab-adab sebelum tidur yang di contohkan oleh Rasulullah SAW, sebenarnya masih banyak lagi adab-adab tidur yang lain yang belum penulis ketahui, jadi silahkan kepada saudara yang mengetahui selebihnya untuk membagi ilmunya kepada kami.

Bolehkah Berhubungan Intim Di Bulan Ramadhan?

Sex, Seks, Hubungan Intim, Hubungan Suami Isteri, Islam, Fiqih, Hukum Islam
Ramadhan adalah bulan yang mulia bagi umat Islam diseluruh dunia. Dalam bulan yang suci dan mulia ini banyak kaum muslimin berlomba-lomba untuk mencari pahala sebanyak mungkin. Selain puasa menahan diri dari makan dan minum, bagi pasangan suami-istri juga harus dapat menahan nafsu seks atau aktivitas seksual pada siang hari, terutama bagi wanita tak sedikit yang menahannya dengan alasan tidak ingin menodai bulan Ramadan, dan ingin sepenuhnya beribadah atau kelelahan menyiapkan makan untuk berbuka dan sahur.

Seperti yang Anda ketahui bahwa bulan Ramadhan adalah bulan yang suci. Akan tetapi Allah tidak semata-mata mengharamkan hubungan suami-istri. Berhubungan badan pada saat bulan ramadhan ada pengecualiaannya, yaitu harus dilakukan pada malam hari dan dilakukan oleh pasangan yang telah menikah yang sah secara agama dan hukum.

Dasar hukum dari penjelasan di atas adalah dalam firman Allah SWT dalam Surat Al-Baqarah ayat 187:

 أُحِلَّ لَكُمْ لَيْلَةَ الصِّيَامِ الرَّفَثُ إِلَى نِسَائِكُمْ هُنَّ لِبَاسُُ لَّكُمْ وَأَنتُمْ لِبَاسُُ لَّهُنَّ عَلِمَ اللهُ أَنَّكُمْ كُنتُمْ تَخْتَانُونَ أَنفُسَكُمْ فَتَابَ عَلَيْكُمْ وَعَفَا عَنكُمْ


Artinya: “Dihalalkan bagi kamu pada malam hari bulan puasa bercampur dengan istri-istri kamu; mereka itu adalah pakaian bagimu dan kamupun adalah pakaian bagi mereka. Allah mengetahui bahwasanya kamu tidak dapat menahan nafsumu, karena itu Allah SWT mengampuni kamu dan memberi maaf kepadamu.”



Dari firman Allah diatas, dijelaskan tidak ada larangan untuk melakukan hubungan suami istri pada bulan suci ini. Akan tetapi pada dasarnya bulan puasa bukan halangan untuk melakukan seks dan di bulan Ramadan ini bukan berarti pasangan suami istri juga harus berpuasa dari seks. Namun yang perlu diingat agar tidak melakukannya di siang hari.

Saturday 11 January 2014

Pengertian dan Tata Cara Tayyamum

wudhu, tayamum, debu, tanah, islam, fiqih, thelastera.blogspot.com
A. PENGERTIAN

Tayammum secara bahasa artinya sebagai Al Qosdu (القَصْدُ) yang berarti bermaksud atau bertujuan atau memilih. Sebagaimana Allah berfirman dalam surat Al-Baqarah Ayat 267 yang artinya :


“Janganlah kalian bersengaja memilih yang buruk-buruk lalu kamu menafkahkan hal itu, padahal kamu sendiri tidak mau mengambilnya melainkan dengan memejamkan mata terhadapnya”


Dimana Kata تَيَمَّمُوا pada ayat tersebut artinya bersengaja, bermaksud, atau bertujuan. (as-Suyuthy & al-Mahali, al-Jalalain, al-Baqarah: 267)

Sedangkan secara istilah syari’at, tayammum adalah tata cara bersuci dari hadats dengan mengusap wajah dan tangan, menggunakan sho’id yang bersih.

Catatan: Sho’id adalah seluruh permukaan bumi yang dapat digunakan untuk bertayammum, baik yang mengandung tanah atau debu maupun tidak.


B. DALIL DI SYARIATKANNYA TAYAMMUM
 

Tayammum disyari’atkan dalam islam berdasarkan dalil al-Qur’an, sunnah dan Ijma’ (kesepakatan) kaum muslimin.

Adapun dalil dari Al Qur’an adalah firman Allah ‘Azza wa Jalla :

“Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air atau berhubungan badan dengan perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayammumlah dengan permukaan bumi yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu”. (Qs. Al Maidah: 6)


Adapun dalil dari Sunnah, sabda Rasulullah shollallahu ‘alaihi wa sallam dari sahabat Hudzaifah Ibnul Yaman rodhiyallahu ‘anhu :



“Tanah yang suci adalah wudhunya muslim, meskipun tidak menjumpai air sepuluh tahun”. (Abu Daud 332, Turmudzi 124 dan dishahihkan al-Albani)


C. MEDIA YANG BOLEH DIGUNAKAN UNTUK TAYAMMUM
 

Media yang dapat digunakan untuk bertayammum adalah seluruh permukaan bumi yang bersih baik itu berupa pasir, bebatuan, tanah yang berair, lembab ataupun kering. Hal ini berdasarkan hadits Nabi shollallahu ‘alaihi wa sallam dari sahabat Hudzaifah Ibnul Yaman rodhiyallahu ‘anhu di atas dan secara khusus :


“Dijadikan permukaan bumi seluruhnya bagiku dan ummatku sebagai tempat untuk sujud dan sesuatu yang digunakan untuk bersuci”. (Muttafaq ‘alaihi)


D. KEADAAN YANG MEMBOLEHKAN TAYAMMUM
 

Syaikh Dr. Sholeh bin Fauzan Al Fauzan hafidzahullah menyebutkan beberapa keadaan yang dapat menyebabkan seseorang bersuci dengan tayammum :

  • Jika tidak ada air baik dalam keadaan safar/dalam perjalanan ataupun tidak.
  • Terdapat air dalam jumlah terbatas, sementara ada kebutuhan lain yang juga memerlukan air tersebut, seperti untuk minum dan memasak 
  • Adanya kekhawatiran jika bersuci dengan air akan membahayakan badan atau semakin lama sembuh dari sakit
  • Ketidakmapuan menggunakan air untuk berwudhu dikarenakan sakit dan tidak mampu bergerak untuk mengambil air wudhu dan tidak adanya orang yang mampu membantu untuk berwudhu bersamaan dengan kekhawatiran habisnya waktu sholat
  • Khawatir kedinginan jika bersuci dengan air dan tidak adanya yang dapat menghangatkan air tersebut.

E. TATA CARA TAYAMMUM NABI SAW
 
Tata cara tayammum Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dijelaskan hadits ‘Ammar bin Yasir radhiyallahu ‘anhu,


Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengutusku untuk suatu keperluan, kemudian aku mengalami junub dan aku tidak menemukan air. Maka aku berguling-guling di tanah sebagaimana layaknya hewan yang berguling-guling di tanah. Kemudian aku ceritakan hal tersebut kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Lantas beliau mengatakan, “Sesungguhnya cukuplah engkau melakukannya seperti ini”.  Kemudian beliau memukulkan telapak tangannya ke permukaan tanah sekali, lalu meniupnya. Kemudian beliau mengusap punggung telapak tangan (kanan)nya dengan tangan kirinya dan mengusap punggung telapak tangan (kiri)nya dengan tangan kanannya, lalu beliau mengusap wajahnya dengan kedua tangannya.

Dalam salah satu lafadz riwayat Bukhori :

“Dan beliau mengusap wajahnya dan kedua telapak tangannya dengan sekali usapan”. (Muttafaq ‘alaihi)

Berdasarkan hadits di atas, kita dapat simpulkan bahwa tata cara tayammum beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah sebagai berikut.
•    Memukulkan kedua telapak tangan ke permukaan tanah sekali  kemudian meniupnya.
•    Mengusap punggung telapak tangan kanan dengan tangan kiri dan sebaliknya.
•    Kemudian menyapu wajah dengan dua telapak tangan.
•    Semua usapan dilakukan sekali.
•    Bagian tangan yang diusap hanya sampai pergelangan tangan saja
•    Tayammum dapat menghilangkan hadats besar semisal janabah, demikian juga untuk hadats kecil
•    Tidak wajibnya tertib atau berurutan ketika tayammum

 

F. YANG MEMBATALKAN TAYAMUM

a. Semua pembatal wudhu juga merupakan pembatal tayammum
b. Menemukan air, jika sebab tayammumnya karena tidak ada air
c. Mampu menggunakan air, jika sebab tayammumnya karena tidak bisa menggunakan air

 


G. CATATAN
 Orang yang melaksanakan shalat dengan tayammum, kemudian dia menemukan air setelah shalat maka dia tidak diwajibkan untuk berwudhu dan mengulangi shalatnya. Hal ini berdasarkan hadits Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dari sahabat Abu Sa’id Al Khudri radhiyallahu ‘anhu :

"Ada dua orang lelaki yang bersafar. Kemudian tibalah waktu shalat, sementara tidak ada air di sekitar mereka. Kemudian keduanya bertayammum dengan permukaan tanah yang suci, lalu keduanya shalat. Setelah itu keduanya menemukan air, sementara waktu shalat masih ada. Lalu salah satu dari keduanya berwudhu dan mengulangi shalatnya, sedangkan satunya tidak mengulangi shalatnya.

Keduanya lalu menemui Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan menceritakan yang mereka alami. Maka beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakan kepada orang yang tidak mengulangi shalatnya, “Apa yang kamu lakukan telah sesuai dengan sunnah dan shalatmu sah”. Kemudian Beliau mengatakan kepada yang mengulangi shalatnya, “Untukmu dua pahala.” (HR. Abu Daud dan dishahihkan al-Albani)


H. HIKMAH

 Diantara hikmah tayyamum adalah untuk menyucikan diri kita dan agar kita bersyukur dengan syari’at ini. Sehingga semakin nampak kepada kita bahwa Allah sama sekali tidak ingin memberatkan hamba-Nya. Setelah menyebutkan syariat bersuci, Allah mengakhiri ayat tersebut dengan firman-Nya:

“Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak menyucikan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur.” (Qs. Al Maidah: 6).
_____________________________________oOo____________________________________

Sumber : carasholat.com

Thursday 9 January 2014

Masjid Nabawi

masjid nabawi, masjid nabi, masjid, muhammad, the last era

Masjid Nabawi, adalah salah satu mesjid terpenting yang terdapat di Kota Madinah, Arab Saudi karena dibangun oleh Nabi Muhammad saw. dan menjadi tempat makam beliau dan para sahabatnya. Masjid ini merupakan salah satu masjid yang utama bagi umat Muslim setelah Masjidil Haram di Mekkah dan Masjidil Aqsa di Yerusalem. Masjid ini juga merupakan Masjid terbesar ke-2 di dunia, setelah Masjidil Haram di Mekkah.

SEJARAH
Masjid Nabawi adalah masjid kedua yang dibangun oleh Rasulullah saw., setelah Masjid Quba yang didirikan dalam perjalanan hijrah beliau dari Mekkah ke Madinah. Masjid Nabawi dibangun sejak saat-saat pertama Rasulullah saw. tiba di Madinah, yalah di tempat unta tunggangan Nabi saw. menghentikan perjalanannya. Lokasi itu semula adalah tempat penjemuran buah kurma milik anak yatim dua bersaudara Sahl dan Suhail bin ‘Amr, yang kemudian dibeli oleh Rasulullah saw. untuk dibangunkan masjid dan tempat kediaman beliau.

Awalnya, masjid ini berukuran sekitar 50 m × 50 m, dengan tinggi atap sekitar 3,5 m Rasulullah saw. turut membangunnya dengan tangannya sendiri, bersama-sama dengan para shahabat dan kaum muslimin. Tembok di keempat sisi masjid ini terbuat dari batu bata dan tanah, sedangkan atapnya dari daun kurma dengan tiang-tiang penopangnya dari batang kurma. Sebagian atapnya dibiarkan terbuka begitu saja. Selama sembilan tahun pertama, masjid ini tanpa penerangan di malam hari. Hanya di waktu Isya, diadakan sedikit penerangan dengan membakar jerami.
masjid nabawi, masjid nabi, masjid, muhammad, the last era
Miniatur Masjid Nabawi 1 tahun setelah pembangunan


Kemudian melekat pada salah satu sisi masjid, dibangun kediaman Nabi saw. Kediaman Nabi ini tidak seberapa besar dan tidak lebih mewah dari keadaan masjidnya, hanya tentu saja lebih tertutup. Selain itu ada pula bagian yang digunakan sebagai tempat orang-orang fakir-miskin yang tidak memiliki rumah. Belakangan, orang-orang ini dikenal sebagai ahlussufah atau para penghuni teras masjid.

Setelah itu berkali-kali masjid ini direnovasi dan diperluas. Renovasi yang pertama dilakukan oleh Khalifah Umar bin Khattab pada tahun 17 H, dan yang kedua oleh Khalifah Utsman bin Affan pada tahun 29 H. Di zaman modern, Raja Abdul Aziz dari Kerajaan Saudi Arabia meluaskan masjid ini menjadi 6.024 m² pada tahun 1372 H. Perluasan ini kemudian dilanjutkan oleh penerusnya, Raja Fahd pada tahun 1414 H, sehingga luas bangunan masjidnya hampir mencapai 100.000 m², ditambah dengan lantai atas yang mencapai luas 67.000 m² dan pelataran masjid yang dapat digunakan untuk salat seluas 135.000 m². Masjid Nabawi kini dapat menampung kira-kira 535.000 jemaah.

"Salah satu bagian Masjid Nabawi terkenal dengan sebutan Raudah (taman surga)"

KEUTAMAAN MASJID NABAWI
Keutamaannya dinyatakan oleh Nabi saw., sebagaimana diterima dari Jabir ra. :
"Satu kali salat di masjidku ini, lebih besar pahalanya dari seribu kali salat di masjid yang lain, kecuali di Masjidil Haram. Dan satu kali salat di Masjidil Haram lebih utama dari seratus ribu kali salat di masjid lainnya." (Riwayat Ahmad, dengan sanad yang sah)

Diterima dari Anas bin Malik bahwa Nabi SAW bersabda :
"Barangsiapa melakukan salat di mesjidku sebanyak empat puluh kali tanpa luput satu kali salat pun juga, maka akan dicatat kebebasannya dari neraka, kebebasan dari siksa dan terhindarlah ia dari kemunafikan." (Riwayat Ahmad dan Thabrani dengan sanad yang sah)

Dari Sa’id bin Musaiyab, yang diterimanya dari Abu Hurairah, bahwa Nabi SAW bersabda :
"Tidak perlu disiapkan kendaraan, kecuali buat mengunjungi tiga buah masjid: Masjidil Haram, masjidku ini, dan Masjidil Aqsa." (Riwayat Bukhari, Muslim dan Abu Dawud)

Berdasarkan hadis-hadis ini maka Kota Medinah dan terutama Masjid Nabawi selalu ramai dikunjungi umat Muslim yang tengah melaksanakan ibadah haji atau umrah sebagai amal sunah.

TEMPAT ISTIMEWA
Salah satu bagian Masjid Nabawi terkenal dengan sebutan Raudah (taman surga). Doa-doa yang dipanjatkan dari Raudah ini diyakini akan dikabulkan oleh Allah swt. Raudah terletak di antara mimbar dengan makam (dahulu rumah) Rasulullah saw. 

Diterima dari Abu Hurairah, bahwa Nabi saw. bersabda:
"Tempat yang terletak di antara rumahku dengan mimbarku merupakan suatu taman di antara taman-taman surga, sedang mimbarku itu terletak di atas kolamku." (Riwayat Bukhari)

TEMPAT RASULULLAH S.A.W. DI MAKAMKAN
Rasulullah saw. dimakamkan di tempat meninggalnya, yakni di tempat yang dahulunya adalah kamar Ummul Mukminin Aisyah ra., isteri Nabi saw. Kemudian berturut-turut dimakamkan pula dua shahabat terdekatnya di tempat yang sama, yakni Abu Bakar Al-Shiddiq dan Umar bin Khattab. Karena perluasan-perluasan Masjid Nabawi, ketiga makam itu kini berada di dalam masjid, yakni di sudut tenggara (kiri depan) masjid.

Aisyah sendiri, dan banyak lagi shahabat yang lain, dimakamkan di pemakaman umum Baqi. Dahulu terpisah cukup jauh, kini dengan perluasan masjid, Baqi jadi terletak bersebelahan dengan halaman Masjid Nabawi.

SUMBER : 
1. Haekal, M. Husain. 1994. Sejarah Hidup Muhammad. (Terj.) Cet. ke-17. Penerbit Litera AntarNusa, Jakarta. Hal. 191-194
2. Qol’ahji, M. Rawwas. 2007. Sirah Nabawiyah, sisi politis perjuangan Rasulullah saw. Penerbit Al Azhar Press, Bogor. Hal. 154-155
3. Abdul Ghani, M. Ilyas. 2005. Sejarah Madinah Munawwarah bergambar. (Terj.) Al Rasheed Printers, Madinah. Hal. 29-31.
4. Sabiq, Sayyid. 1997. Fikih sunnah. (Terj.) Cet. ke-12. Penerbit Almaarif, Bandung. Jil. 5:248
5. Sabiq, Sayyid. 1997. Fikih sunnah. (Terj.) Cet. ke-12. Penerbit Almaarif, Bandung. Jil. 5:247
6. Sabiq, Sayyid. 1997. Fikih sunnah. (Terj.) Cet. ke-12. Penerbit Almaarif, Bandung. Jil. 5:252
7. Abdul Ghani, M. Ilyas. 2005. op cit. Hal. 39-41.

Masukan Email Anda :

Layanan ini dipersembahkan oleh : FeedBurner

Referral Banners
make cash